Sejarah Kerajaan Majapahit Menurut 5 Kitab-Kitab Kuno

Sejarah Kerajaan Majapahit Menurut Kitab-Kitab Kuno

candi majapahit

Kerajaan Majapahit adalah salah satu kerajaan terbesar dan paling berpengaruh dalam sejarah Indonesia, khususnya di Jawa. Sejarah Majapahit banyak dicatat dalam berbagai kitab dan naskah kuno yang memberikan wawasan tentang keagungan dan pengaruh kerajaan ini. Berikut adalah ringkasan sejarah Kerajaan Majapahit menurut beberapa kitab penting:

1. Kitab Nagarakretagama

Kitab Nagarakretagama adalah salah satu sumber utama tentang sejarah Kerajaan Majapahit. Ditulis oleh Mpu Prapanca pada abad ke-14, kitab ini memberikan deskripsi rinci tentang Majapahit pada masa pemerintahan Raja Hayam Wuruk.

  • Pemerintahan Hayam Wuruk: Kitab ini menggambarkan masa pemerintahan Hayam Wuruk (1350-1389) sebagai periode kejayaan Majapahit. Hayam Wuruk dikenal sebagai raja yang cerdas dan berpengaruh, di bawah kepemimpinannya, Majapahit mencapai puncak kejayaannya.
  • Sistem Pemerintahan: Nagarakretagama mencatat tentang sistem pemerintahan Majapahit yang terdiri dari berbagai wilayah dan provinsi yang dikuasai oleh vassal. Kerajaan ini memiliki struktur administratif yang kompleks dan terorganisir dengan baik.
  • Kehidupan Sosial dan Budaya: Kitab ini juga mencatat tentang kehidupan sosial dan budaya Majapahit, termasuk seni, sastra, dan ritual keagamaan. Majapahit dikenal sebagai pusat kebudayaan dan kebijaksanaan di Asia Tenggara pada masa itu.

2. Kitab Pararaton

Kitab Pararaton, atau “Kitab Kidung Pararaton,” adalah naskah sejarah dan sastra yang menggambarkan cerita tentang Kerajaan Singosari dan Majapahit.

  • Kisah Ken Arok dan Kendedes: Kitab ini mencatat tentang pendirian Majapahit yang melibatkan peralihan kekuasaan dari Kerajaan Singosari ke Majapahit. Kisah ini melibatkan tokoh-tokoh penting seperti Ken Arok dan Kendedes, yang berperan dalam transisi kekuasaan dan pendirian Majapahit.
  • Kehidupan Raja-Raja Majapahit: Pararaton juga mencatat tentang kehidupan dan pemerintahan beberapa raja Majapahit, termasuk Raja Raden Wijaya, pendiri Majapahit, dan penerusnya.

3. Kitab Kidung Sunda

Kidung Sunda adalah naskah sastra yang mengisahkan hubungan antara Majapahit dan Kerajaan Sunda di Jawa Barat. Kitab ini memberikan pandangan tentang hubungan diplomatik dan konflik antara kedua kerajaan.

  • Hubungan Diplomatik dan Konflik: Kidung Sunda menggambarkan peristiwa-peristiwa penting yang terjadi antara Majapahit dan Sunda, termasuk perjanjian dan pertentangan yang memengaruhi hubungan kedua kerajaan.

4. Kitab Babad Tanah Jawi

Babad Tanah Jawi adalah naskah yang mencatat sejarah dan legenda tentang kerajaan-kerajaan di Jawa, termasuk Majapahit. Kitab ini sering dianggap sebagai sumber sekunder yang memberikan informasi tambahan tentang Majapahit dan tokoh-tokoh pentingnya.

  • Kisah Legenda dan Sejarah: Babad Tanah Jawi mencatat kisah-kisah legenda dan sejarah yang berkaitan dengan Majapahit, memberikan wawasan tentang bagaimana kerajaan ini dipandang dalam konteks budaya Jawa.

5. Kitab Tantu Pagelaran

Tantu Pagelaran adalah naskah yang mengisahkan mitos dan sejarah kerajaan-kerajaan di Jawa, termasuk Majapahit. Kitab ini mengaitkan Majapahit dengan berbagai legenda dan mitos yang mencerminkan pandangan budaya terhadap kerajaan tersebut.

  • Mitologi dan Sejarah: Kitab ini mencampurkan elemen mitologi dengan sejarah, memberikan gambaran tentang bagaimana Majapahit dikaitkan dengan berbagai cerita dan kepercayaan dalam budaya Jawa.

Kesimpulan

Kerajaan Majapahit, yang mencapai puncak kejayaannya pada abad ke-14 di bawah pemerintahan Hayam Wuruk, merupakan salah satu kerajaan terbesar dalam sejarah Indonesia. Kitab-kitab kuno seperti Nagarakretagama, Pararaton, Kidung Sunda, Babad Tanah Jawi, dan Tantu Pagelaran memberikan wawasan yang berharga tentang sejarah, pemerintahan, budaya, dan hubungan diplomatik Majapahit. Dengan mempelajari naskah-naskah ini, kita dapat lebih memahami keagungan dan pengaruh Majapahit dalam sejarah dan budaya Indonesia.

Penulis

Tagged with:
jawakerajaan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *